Semarang, 19 Juni 2025 — Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (FISIP UNDIP) resmi meluncurkan FISIP UNDIP Channel, sebuah kanal Youtube resmi yang bertujuan menjadi pusat diseminasi keilmuan oleh para sivitas akademika FISIP kepada masyarakat umum.
Acara peluncuran yang berlangsung di Auditorium FISIP UNDIP dimulai pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh Dekan FISIP UNDIP, Wakil Dekan, Dosen, serta tamu undangan. Dengan FISIP UNDIP Channel diharapkan menjadi sarana untuk menyampaikan berbagai gagasan, riset, serta isu-isu sosial dan politik yang relevan secara lebih dekat dan mudah diakses publik.
Dalam sambutannya, Dekan FISIP UNDIP, Dr. Drs. Teguh Yuwono, M.Pol.Admin menyampaikan bahwa peluncuran kanal ini adalah bagian dari transformasi digital kampus dan wujud komitmen FISIP dalam membangun budaya akademik yang adaptif dan inovatif.
“Melalui FISIP UNDIP Channel, kami ingin menghadirkan ruang diskusi publik yang sehat, mempromosikan hasil riset dosen dan mahasiswa, serta mengembangkan potensi komunikasi publik di era digital,” ujarnya.
FISIP UNDIP Channel akan menayangkan berbagai program unggulan menarik yaitu: One minute insight : Penyampaian analasis sosial pakar FISIP dalam satu menit dan Kata Pakar : diskusi isu sosial-politik terkini bersama akademisi dan praktisi. Kedepannya FISIP UNDIP Channel juga akan memperkenalkan program-program baru yang akan mengeksplorasi berbagai update keilmuwan dari sivitas ‘Kampus Orange’.
Acara launching dimeriahkan juga dengan beberapa rangkaian acara antara lain, pemutaran teaser program unggulan, launching program World Class Faculty, tasyakuran akreditasi Program Studi S2 Adminstrasi Bisnis dan pelepasan Dosen Purna Tugas. Antusiasme peserta menunjukkan bahwa kanal ini telah dinanti sebagai inovasi penting di lingkungan FISIP.
FISIP UNDIP Channel dapat diakses melalui platform YouTube resmi FISIP UNDIP. Seluruh konten yang ditayangkan akan dikurasi secara akademik untuk menjaga kualitas dan integritas informasi.
Dengan hadirnya kanal ini, FISIP UNDIP menegaskan posisinya sebagai institusi yang tidak hanya unggul dalam pendidikan dan riset, tetapi juga aktif berperan dalam meningkatkan literasi, membentuk opini publik dan mendorong transformasi sosial melalui media digital.
0 Komentar