Semarang, Indonesia — 4 September 2025. Departemen Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Diponegoro (UNDIP) melalui IGNITE – Inclusive Green Innovation, Transformation & Entrepreneurship, dengan dukungan World Class University (WCU) Program – Skema Postdoc International, menyelenggarakan workshop internasional bertajuk “Content Analysis Methodology in Tourism & Business Research.” Kegiatan dilaksanakan daring melalui Zoom dan menghadirkan Prof. Mamoon Allan, Ph.D, Professor of Tourism dari The University of Jordan (Scopus h-index 12; Google Scholar h-index 20).
Acara dibuka dengan sambutan Dr. Teguh Yuwono, M.Pol.Admin., Dekan FISIP UNDIP, serta penghormatan kepada Prof. Bulan Prabawani selaku Ketua IGNITE. Workshop dimoderatori oleh Anis Qomariah (Departemen Administrasi Bisnis, FISIP UNDIP).
Total 52 peserta berpartisipasi, terdiri dari mahasiswa S-1 dan S-2 Administrasi Bisnis UNDIP, serta peserta individual dari Sichuan University (Tiongkok) dan Zakariya University, Multan (Pakistan).
“Content analysis merupakan fondasi untuk menghasilkan riset yang kredibel dan berdampak,” ujar Dr. Teguh Yuwono. “Workshop ini memperkuat kapasitas kita menganalisis dokumen kebijakan dan korporasi, user generated content, serta laporan kinerja yang pada akhirnya menginformasikan pengembangan ilmu dan praktik.”
“Misi IGNITE adalah menjembatani riset yang ketat dengan keluaran yang nyata,” tambah Prof. Bulan Prabawani. “Dengan memperkuat kompetensi metodologis di bidang pariwisata dan bisnis, dosen dan mahasiswa dapat berkontribusi pada transformasi yang inklusif dan hijau.”
Dalam paparannya, Prof. Mamoon Allan mengulas landasan kualitatif content analysis—mulai dari definisi dan kerangka konseptual (mis. Krippendorff), perbedaan content analysis kualitatif dan kuantitatif, strategi pengambilan sampel, hingga bentuk luaran. Ia menekankan penyusunan codebook yang transparan, pendekatan induktif, deduktif, atau gabungan dalam pengodean, serta trustworthiness riset (mis. intercoder reliability, audit trail, refleksivitas, dan etika pengelolaan data). Prof. Mamoon Allan juga meninjau perangkat lunak yang lazim digunakan—seperti NVivo, ATLAS.ti, MAXQDA, dan Dedoose—dan sumber data yang relevan bagi studi pariwisata dan bisnis (wawancara/FGD, kebijakan dan dokumen korporasi, berita dan konten web, media sosial). Aplikasi di ranah pariwisata/hospitalitas mencakup analisis citra destinasi, ulasan daring (kepuasan tamu dan kesenjangan layanan), serta komunikasi keberlanjutan/CSR.
Meski edisi kali ini diselenggarakan secara daring, panitia menyampaikan rencana untuk mengundang Prof. Mamoon Allan berkunjung ke kampus UNDIP di Semarang dalam waktu dekat guna tur FISIP dan berinteraksi langsung dengan sivitas akademika.
Tentang IGNITE (Inclusive Green Innovation, Transformation & Entrepreneurship)
IGNITE adalah inisiatif Departemen Administrasi Bisnis FISIP Universitas Diponegoro untuk memperkuat riset, pengajaran, dan pengabdian pada persilangan keberlanjutan, inovasi inklusif, dan kewirausahaan.
Tentang FISIP Universitas Diponegoro
FISIP UNDIP merupakan fakultas terkemuka di bidang ilmu sosial dan politik di Indonesia, berkomitmen pada penelitian berdampak, kolaborasi global, dan solusi berbasis bukti bagi dunia usaha dan masyarakat.