Semarang, 8 – 9 November 2025 – Bidang Riset dan Keilmuan BEM FISIP Universitas Diponegoro telah sukses menyelenggarakan kegiatan Debate School 2025 pada tanggal 8 hingga 9 November 2025 di Aula PKM FISIP Universitas Diponegoro. Kegiatan ini merupakan program tahunan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, analitis, dan argumentatif mahasiswa FISIP Undip melalui pembelajaran dan praktik debat dalam Bahasa Indonesia serta Bahasa Inggris.
Dengan mengangkat tema “Mengasah Argumentasi dalam Dua Bahasa,” Debate School menjadi ruang pembelajaran yang mendorong mahasiswa untuk memahami dinamika perdebatan akademik dan meningkatkan kemampuan komunikasi publik. Kegiatan ini diikuti oleh 50 mahasiswa FISIP Undip dari berbagai departemen yang antusias mengikuti rangkaian latihan intensif selama dua hari. Diawali dengan sesi seminar interaktif yang menghadirkan dua pembicara inspiratif, Kak Luthfatul Amanah dan Kak Kayla Fauziah Fajri, keduanya merupakan mahasiswa berprestasi dengan pengalaman panjang di dunia debat universitas.
Dalam sesi tersebut, para pembicara menjelaskan secara rinci mengenai format debat KDMI dan NUDC, strategi penyusunan argumen yang logis, serta teknik penyampaian pendapat yang persuasif di hadapan publik. Mahasiswa juga diajak memahami peran masing-masing posisi dalam tim debat, seperti Prime Minister, Leader of Opposition, dan Rebuttal Speaker.
Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan sparring session atau latihan debat yang membagi peserta ke dalam dua jalur, yaitu jalur Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Latihan ini dirancang untuk mengasah kemampuan berpikir cepat dan melatih kepekaan terhadap isu sosial dan politik yang menjadi mosi debat. Suasana diskusi berlangsung aktif, di mana para peserta saling bertukar pandangan dengan semangat intelektual dan sportivitas yang tinggi. Selanjutnya diisi dengan sesi mock debate yang memberikan pengalaman nyata bagi peserta untuk berdebat layaknya kompetisi resmi. Setiap tim memperoleh umpan balik langsung dari para pembicara dan panitia pendamping untuk memperbaiki teknik argumentasi dan retorika mereka. Kegiatan kemudian ditutup dengan sesi refleksi yang memberikan ruang bagi peserta untuk membagikan pengalaman, kesan, dan pembelajaran yang diperoleh selama kegiatan berlangsung.
Debate School 2025 memberikan kesempatan bagi mahasiswa FISIP Undip untuk memperdalam kemampuan berpikir logis, berargumen secara efektif, serta menyampaikan pendapat dengan percaya diri dan saling menghargai. Kegiatan ini menjadi sarana pembentukan karakter akademik yang mempersiapkan mahasiswa untuk berpartisipasi dalam kompetisi debat di tingkat nasional maupun internasional. Selain melatih kemampuan berpikir kritis dan komunikasi, Debate School juga mempererat kolaborasi antar mahasiswa lintas jurusan. Antusiasme peserta menunjukkan komitmen FISIP Undip dalam menciptakan lingkungan akademik yang dinamis dan berorientasi pada pengembangan kapasitas mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan.
***
(Aprilia Dinda Putri – Bidang Riset dan Keilmuan BEM FISIP Undip 2025)